19.11.09

Tinggal Selangkah Lagi

Nich lanjutane postingan yan tak sempat aku lanjutin!!! alhamdulillah sekarang baru sempat.!!
 
Tak terasa aku lulus dengan predikat lumayanlah dengan NUN 41,25, Ingin rasanya aku segera keluar dari tempat itu dan segera mengubah cara pandangku terhadap hidup, dan merasakan menjadi diri sendiri. Aku berpikir mungkin itu lebih baik dari pada aku harus bersembunyi di dalam kepura-puraanku. Dari pengalaman-pengalamanku masa lalu ku buat pijakan menjadi titik tumpu untuk melompat lebih jauh menjadi insan yang berguna. Hingga akhirnya aku benar-benar mampu melewati semuanya itu.

Inilah awal aku memulai kehidupan baru, kehidupan yang menurutku sudah mencerminkan keadaanku sebenarnya. Aku berteriak dalam hati inilah aku. Aku harus berani mencoba mengekspresikan siapa aku sebenarnya. Zach di MTsN Tanjunganom-lah aku di didik untuk menjadi manusia seutuhnya. Di MTs tercinta ini aku mulai mengumpulkan teman sebanyak-banyaknya. Tak heran tak lebih dari satu tahun aku sudah mampu mengumpulkan teman yang menurutku mereka asyik dan mau menerima kekurangan teman lain apa adanya. Walaupun sebenarnya aku tahu tak semuanya seperti itu. Tapi yach sudah cukup lumayanlah jika dilihat dari sudut pandang ku yang saat itu masih bau kencur. Aku yang saat itu masih menganggap bahwa persahabatan adalah kebersamaan. Dan dengan didukung dengan keberadaan teman-temanku yang seperti itu sehingga aku menganggap mereka mau berteman denganku berlandaskan apa adanya, bukan ada apanya. Tapi masa itu sudah membuatku cukup bahagia, karena masa itu telah sangat membantuku menilai siapa sebenarnya aku. Zach untuk para sahabat-sahabatku alumni MTsN Tanjunganom yang sempat membaca tulisan ini maaf za.. Untuk para guruku I Love you so much. Terima kasih buat semuanya yang telah membawaku ke gerbang kesuksesan. Semoga kalian semuanya selalu mendapat rahmatNya. Amin..

Dan alhamdulillah sekarang aku telah mencapai puncak remajaku. Kini aku menuntut ilmu di MATRIK, dan itu sudah lebih dari cukup bagiku untuk menyempurnakan separuh cita-citaku dari dulu. Di sini lah aku benar-benar menemukan arti hidup, susah,senang, kebersamaan, cinta, sayang, brutal,kebohongan, janji, semuanya jadi satu menyatu bagaikan permen bla bla bla rasanya manis,asam,asin rame rasanya.

Aku mulai mengerti akan kehidupan, hikmah kehidupanku dimasa lalu, apa yang sebenarnya terjadi dulu adalah bekalku sekarang. Kini aku mulai mensyukuri apa yang pernah orang-orang dulu lakukan kepadaku. Memang dahulu aku selalu menganggap bahwa Tuhan tidak pernah adil, aku selalu menunutut keadilan dari Tuhan tanpa berfikir untuk apa Tuhan melakukan itu semua. Kini akupun mengerti mengapa Tuhan melakukan itu semua, zach inilah yang terbaik untukku. Thanks God.

Tinggal selangkah lagi perjuanganku menuju gerbang masa depanku. Aku harus melewati semua ini dengan ikhlas,sabar,dan kuat. Memang benar apa kata orang-orang masa-masa saat seperti inilah banyak rintangan,hambatan,godaan yang menggoda kita untuk melakukan hal-hal yang kurang baik dalam menuntut ilmu agar kita tidak dapat mencapai gerbang kesuksesan. Ya Alloh semoga aku mampu menempatkan siapa aku, dimana aku, kapan waktuku, agar aku tetap bisa berinteraksi sosial dengan baik tanpa mengabaikan kewajibanku kepada Sang Kholiq dan Orang Tua. Amiiin..

0 komentar:

Suara Qolbu Bocah Kecil © 2008 Por *Templates para Você*